Sad Song dari We the Kings ft. Elena Coats, Sebuah Lagu tentang Kehilangan
Kali ini Kerumutku akan membahas sebuah lagu yang mungkin masih asing untuk kebanyakan orang khususnya orang Indonesia. Lagu tersebut berjudul "Sad Song" dari We the Kings dan Elena Coats.
We the Kings adalah band rock asal Amerika Serikat tepatnya dari Bradenton, Florida. Band ini terbentuk pada tahun 2005 dan masih aktif sampai sekarang. Anggotanya untuk saat ini ada Travis Clark, Hunter Thomsen, Danny Duncan, Charles Trippy dan Coley O'Toole. Sampai saat ini We the Kings sudah mengeluarkan 8 album studio, 1 album kompilasi, 5 EP dan 15 singel.
Sementara Elena Coats adalah seorang penyanyi wanita yang dibesarkan di Twin Falls, Idaho namun kemudian pindah ke Los Angeles untuk mengembangkan kariernya dalam bermusik. Elena sudah menyanyi sejak usia empat tahun dan belajar bermain piano serta gitar di usia enam tahun.
"Sad Song" adalah lagu dari We the Kings dan Elena Coats yang masuk ke album "Somewhere Somehow". Ini adalah album studio ke-4 dari We the Kings dan menjadi album studio pertama mereka tanpa Drew Thomsen di posisi pemain bass setelah digantikan Charles Trippy. Album ini dirilis pada 16 Desember 2013 dibawah naungan label Ozone Entertainment.
Pada 2015, band tersebut merasa keheranan karena "Sad Song" menjadi lagu terpopuler mereka dengan jumlah pemutaran mencapai lebih dari 20 juta kali di Spotify padahal lagu ini awalnya tidak memiliki video klip dan tidak juga dibawakan pada live performance mereka di tour. Sang vokalis Travis Clark awalnya bahkan menduga itu adalah sebuah kesalahan namun ternyata bukan. Lagu "Check Yes Juliet" sebelumnya adalah lagu terpopuler mereka dengan penjualan mencapai 2 ribu kopi per pekan sementara "Sad Song" berhasil terjual sebanyak 3 ribu kopi per pekan. "Sad Song" akhirnya mendapatkan sertifikat emas oleh RIAA (Recording Industry Association of America) pada Maret 2018.
"Sad Song" dibawakan dengan cukup lembut namun tidak lebay. Cukup untuk menggambarkan kalau lagu ini tentang sebuah kehilangan.
Meskipun awalnya tidak memiliki video klip namun sepertinya setelah melihat kepopuleran lagu ini, We the Kings kemudian mengeluarkan video klipnya. Dalam video klipnya yang bisa kalian tonton di YouTube ini diceritakan seorang lelaki dan putrinya yang kehilangan istri sekaligus ibu dari putrinya tersebut.
Lirik "Sad Song" sendiri menceritakan tentang seseorang yang sangat mencintai pasangannya dan akan merasa hancur jika pasangannya meninggalkannya. Lirik di lagunya memang terasa sinkron dengan cerita di video klipnya.
"Sad Song" bisa dibilang memiliki lirik yang cukup puitis. Sebuah ungkapan kasih yang tidak terkesan murahan. Terdengar indah namun juga tidak lebay. Memang tema yang diangkat agak mainstream tapi jika hal yang biasa pun disajikan dengan sebuah kualitas maka akan terdengar seperti hal baru.
Saya pertama kali menemukan lagu ini saat iseng-iseng mencari lagu yang sedih di YouTube, saya mencari video menggunakan kata kunci sad song di kolom pencarian kemudian lagu ini muncul di hasil pencariannya. Judulnya saja sudah seperti itu, apakah lagu ini memang lagu sedih? Saya rasa sedih iya, tapi bukan level yang paling sedih apalagi musiknya bukan musik yang bikin sedih-sedih amat. Liriknya harus saya akui cukup menusuk apalagi jika kalian sedang di situasi kehilangan pasangan kalian, saya rasa lagu ini akan menjadi semacam ungkapan perasaan yang bagus.
Namun, secara umum saya rasa lagu ini bukan hanya tentang kehilangan pasangan saja karena di video klipnya diperlihatkan ada sosok seorang anak yang kehilangan ibunya maka lagu ini juga cukup relate untuk hubungan keluarga atau bahkan teman sekalipun.
Overall, "Sad Song" adalah lagu yang menarik dengan lirik yang indah meskipun mengangkat tema yang terkesan mainstream. Video klipnya seperti dibuat berdasarkan liriknya, jadi lebih nyambung ketika menonton video klipnya, liriknya yang cukup puitis semakin terasa dengan dukungan visual di video klipnya.
Posting Komentar
0Komentar