Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam) Pringgabaya melibatkan Kader dan Staff Desa dalam acara sosialisasi Pengawasan Partisipatif dalam mensukseskan Pilkada Serentak tahun 2024. Sabtu, (05/10/2024), di Lesehan Taman Langit Desa Pringgabaya Utara.
Kegiatan dengan tema Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilih Perempuan tersebut menghadirkan Johari Marjan, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Lombok Timur, sebagai narasumber.
Dalam sambutannya, Ketua Panwascam Pringgabaya, Muhammad Sahwan menyampaikan terimakasih atas kehadiran para peserta dalam acara tersebut.
Sebenarnya, lanjut Sahwan, Panwascam Pringgabaya ingin menghadirkan semua Kader dan Staf Desa di acara tersebut, namun karena keterbatasan, pihaknya hanya bisa mengambil perwakilan dari masing-masing Desa.
"Harapan kami sebenarnya semuanya bisa diundang, terutama ibu-ibu kader dan staf Desa. Tapi karena keterbatasan, kami mengambil masing-masing Desa di Kecamatan Pringgabaya," ujarnya.
Sahwan menyebutkan, jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) Kecamatan Pringgabaya pada Pilkada serentak tahun 2024 ini merupakan kedua terbesar di Kabupaten Lombok Timur, yaitu sebanyak 80.115 pemilih yang tersebar di 15 Desa dan 159 TPS.
Sementara itu, sambungnya, jumlah SDM Bawaslu sangat terbatas, yang mana di tiap-tiap Desa hanya satu orang. Begitu juga di TPS nanti, hanya satu orang di setiap TPS, dengan jumlah maksimal DPT per TPS yang diawasi sebanyak 600 orang.
"Itu baru segmen pemilih, kami juga harus mengawasi Tim dari masing-masing Paslon, Penyelenggara seperti PPK, PPS dan KPPS , termasuk juga orang-orang yang dilarang," ujarnya
Karena itu, kata Sahwan, peserta acara sosialisasi yang hadir dalam kesempatan tersebut diharapkan bisa ikut berpartisipasi dalam mengawasi jalannya Pilkada serentak tahun 2024 ini demi terwujudnya Pilkada yang berkualitas, jujur dan adil.
Ia juga menjelaskan kenapa memprioritaskan perempuan dalam acara tersebut karena DPT Kecamatan Pringgabaya didominasi oleh kaum perempuan. Dan perempuan itu menurutnya sebagian besar ada di rumah, sementara laki-laki lebih banyak di luar atau merantau.
"Ibu-ibu juga paling cepat dalam menyampaikan suatu informasi," pungkasnya, disambut tawa renyah peserta.
Posting Komentar
0Komentar